Camat Tigaraksa Renovasi Total Rumah Kumuh Milik Warga Desa Bantar Panjang
TANGERANG – Rumah kumuh milik seorang Ibu warga Kp. Cileles RT 01/05 Desa Bantar Panjang, Sainah (57), yang hidup sebatangkara dan diketahui menderita gangguan mental itu, pada hari Selasa, 08/10/2022) tuntas direnovasi total oleh Pemerintah Kecamatan Tigaraksa.
Hal itu ditandai dengan digelarnya acara tasyakuran dan seremoni gunting pita yang dihadiri unsur Muspika Tigaraksa dan Pemerintahan Desa Bantar Panjang beserta tokoh masyarakat desa setempat.
Selain dihadiri Kepala Desa (Kades) Bantar Panjang Ujang, Ketua BPD dan segenap perangkat desanya, juga terlihat Camat Tigaraksa Hj. Rahyuni, Kapolsek Tigaraksa AKP Agus Ahmad Kurnia, didampingi Kanit Binmas, Sekcam Tigaraksa, dan sejumlah unsur wartawan dan LSM.
Kades Bantar Panjang Ujang dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak termasuk Camat Tigaraksa yang peduli dan mengalokasikan anggaran untuk renovasi total rumah warganya sampai tuntas dan hari ini diresmikan.
“Kami atas nama keluarga Ibu Sainah dan warga Desa Bantar panjang sangat bersyukur dan berterima kasih kepada ibu Camat, pak Kapolsek dan semua pihak yang telah ikhlas membangun rumah sampai tuntas, semoga Allah SWT membalas dengan pahala berlipat ganda,” ucapnya.
Sementara, Camat Tigaraksa Hj. Rahyuni, dalam sambutannya mengatakatan, dirinya juga sangat bersyukur akhirnya rumah Sainah tuntas direnovasi total dengan lancar dan dapat dihuni dalam jangka waktu tidak terlalu lama sejak dimulai pengerjaan dan kurang dari 1 bulan.
“Kami pemerintah Kecamatan Tigaraksa sesuai tupoksi berupaya semaksimal mungkin memberikan layanan kepada warga Tigaraksa termasuk yang memiliki keterbatasan ekonomi sosial dan perlu penanganan. Hari ini kita bersyukur alhamdulilah sudah bisa menuntaskan masalah sosial pada ibu Sainah ini,” ujar Camat Yuni.
Dilokasi yang sama, Kapolsek Tigaraksa AKP Agus Ahmad Kurnia yang baru 1 bulan menjabat di wilayah Tigaraksa itu mengapresiasi gerak cepat Camat Tigaraksa dalam menangani masalah sosial dengan merenovasi total sampai tuntas rumah kumuh milik Sainah yang hidup seorang diri dan memiliki gangguan mental.
“Kami sebagai bagian dari Muspika Tigaraksa siap kapanpun dan di manapun solid kompak bersama ibu Camat,” ujarnya.
Acara tasyakuran peresmian rumah ibu Sainah yang digelar siang hari itu diakhiri dengan gunting pita dan makan siang bersama dengan prasmanan masakan ala Sunda diantaranya goreng ikan asin, pepes ikan mas, sayur asem, sambel dan lalapannya. (heri)